Categories: Keuangan

Akulaku Raih Pendanaan US$10 Juta dari Lend East

Jakarta — Akulaku mendapatkan pendanaan sebesar US$10 juta atau setara dengan Rp143 miliar (kurs Rp14.300) dari Lend East. Perusahaan akan menggunakan dana tersebut untuk terus mengembangkan dan meningkatkan portofolio kredit di target pasar utama mereka, yaitu Indonesia, Filipina, dan Thailand.

Akulaku membidik konsumen yang belum memiliki rekening (underbanked) di negara-negara berkembang dengan mengalami pertumbuhan pesat perbankan digital, kredit konsumen, investasi digital, dan layanan pialang asuransi. Di Indonesia sendiri, Akulaku menawarkan dua fitur yaitu “beli sekarang, bayar nanti” (Buy Now, Pay Later/BNPL) dan kredit konsumen.

Pada 2021, Akulaku telah menyalurkan kredit lebih dari US$2,2 miliar kepada lebih dari 10 juta pengguna. Selain layanan BNPL, Akulaku menggabungkan platform wealth management, e-commerce, dan perbankan digital sehingga dapat meningkatkan total pendapatan perusahaan sebesar 120% menjadi US$ 598 juta.

“Sejak tahun lalu Akulaku terus mengalami pertumbuhan dan dengan adanya pendanaan tambahan ini akan memungkinkan kami untuk terus memenuhi kebutuhan underbanked di seluruh Asia Tenggara,” jelas William Li, CEO Akulaku pada keterangannya, Rabu, 30 Maret 2022.

Di sisi lain, Karan Bhatia, CEO dan Co-Founder Lend East mengungkapkan pandemi COVID-19 telah menunjukkan pentingnya platform perbankan dan keuangan digital bagi konsumen. Ia menilai terdapat potensi besar pada Akulaku untuk dapat mengatasi permintaan yang terus meningkat ini.

Karan juga mengharapkan tercipta kerja sama jangka panjang dengan Akulaku dan Lend East. Ia berharap Akulaku akan terus mengalami kesuksesan secara berkelanjutan dan dapat memperluas keberadaanya di luar Asia Tenggara (*)

 

Editor: Rezkiana Nisaputra

Evan Yulian

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

5 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

6 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

6 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

8 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

8 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

10 hours ago