Perbankan

Akuisisi Bank Banten (BEKS), Bank Jatim (BJTM) Masih Negosiasi Harga Final

Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim (BJTM) mengumumkan rencananya untuk mengambil alih saham dari PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk atau Bank Banten (BEKS) sebanyak-banyaknya sekitar 476.190.476 lembar saham dari total modal yang disetor.

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Manejemen BJTM menuturkan bahwa rencana tersebut sesuai dengan ketentuan pasal 4 ayat (1) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.9/POJK.04/2018 tentang pengambilalihan perusahaan terbuka.

“Rencana penyertaan modal dari Perseroan (BJTM) dimaksud merupakan bagian dari rencana masuknya BEKS pada Kelompok Usaha Bank (KUB) Perseroan sebagaimana diatur dalam POJK Nomor 12/POJK.03/2020 tentang konsolidasi bank umum,” ucap Manajemen BJTM dikutip pada Senin, 7 Oktober 2024.

Baca juga: Bank Jatim Bukukan Laba Bersih Rp620,86 Miliar di Semester I 2024

Rencana pengambilalihan tersebut bertujuan untuk pembentukan KUB dalam rangka mewujudkan penguatan struktur, ketahanan, dan daya saing industri perbankan nasional.

Di sisi lain, dalam pembentukan KUB tersebut jika dapat dilaksanakan maka BJTM akan menjadi pemegang saham pengendali BEKS, sesuai dengan POJK No.9/2018, yakni sebagai pihak yang baik langsung maupun tidak langsung mempunyai kemampuan untuk menentukan.

“Dengan masuknya BEKS dalam KUB Perseroan maka Perseroan yang akan menetapkan pengelolaan dan/atau kebijakan BEKS yang berada dalam KUB Perseroan,” imbuhnya.

Baca juga: Pemkot Serang Resmi Pindahkan Pengelolaan RKUD ke Bank Banten

Adapun negosiasi sehubungan dengan rencana pengambilalihan dan penyelesaian dari hal tersebut akan dilakukan antara BJTM dengan BEKS, serta materi negosiasi pun masih akan didiskusikan terkait dengan nilai final rencana pengambilalihan dan waktu penyelesaian. Oleh karena itu, untuk saat ini Perseroan tidak memiliki saham yang diterbitkan oleh BEKS. (*)

Editor: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

33 mins ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

1 hour ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

2 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

14 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

15 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

16 hours ago