News Update

Aksi Jual Diperkirakan Bayangi IHSG

Jakarta – Pada perdagangan hari ini pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibayangi aksi jual, setelah di akhir pekan kemarin mengalami pelemahan ke level 5.723.

Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Reza Priyambada, pergerakan IHSG yang berupaya memasuki fase normalisasi membuatnya mengalami pelemahan dan bergerak di area semestinya pada kisaran 5.709-5.765.

“Lonjakan IHSG hingga mendekati 5.800 yang terlalu cepat telah memicu para pelaku pasar untuk kembali melakukan aksi jual,” kata Reza di Jakarta, Senin, 19 Juni 2017.

Dia berharap,  aksi jual hari ini bisa lebih mereda dan para pelaku pasar juga mesti memperhatikan ritme situasi di pasar, seiring dengan berkurangnya hari transaksi pada pekan menjelang libur Lebaran.

“Tetap antisipasi sentimen yang ada,  terutama potensi pelemahan lanjutan,” imbuhnya.

Dia mengatakan, pada perdagangan di akhir pekan kemarin IHSG ditutup melemah 0,91 persen ke level 5.723. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua di level 5.697 dan 5.671, sedangkan resisten pertama dan kedua di level 5.773 dan 5.823.

Dengan demikian, jelas Reza, pergerakan IHSG pada perdgangan hari ini yang akan kembali dibayangi aksi jual mesti disikapi para pelaku pasar dengan mengakumulasi saham PPRO, HMSP, ADHI, WIKA, MPPA dan AKRA. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Pinjol Investree Dibubarkan, OJK Tegaskan Pengguna Tetap Wajib Lunasi Utang

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melanjutkan proses likuidasi atau pembubaran terhadap perusahaan fintech lending… Read More

15 mins ago

IHSG Sesi I Ditutup Anjlok 1,26 Persen, Tembus Level 7.290

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, 7 November… Read More

51 mins ago

Trump Presiden AS, Apa Dampak Buruk bagi Pasar di Indonesia

Oleh: Eko B Supriyanto, Pimpinan Redaksi Infobank Media Group DONALD Trump kembali menjadi Presiden Amerika… Read More

1 hour ago

Inovasi Unggul, Tugu Insurance Raih Penghargaan di CSA Awards 2024

Jakarta - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance kembali mencatatkan pencapaian… Read More

1 hour ago

Cadangan Devisa RI Oktober 2024 Naik USD1,3 Miliar jadi Segini

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia meningkat. Pada akhir Oktober 2024, cadangan devisa… Read More

2 hours ago

Prabowo Teken PP Hapus Tagih Utang UMKM, BNI Respons Begini

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menanggapi atas keputusan Presiden Prabowo Subianto yang resmi menandatangani Peraturan… Read More

2 hours ago