Categories: News UpdatePerbankan

Ajukan Pinjaman di Bank Bisa Cair dalam Hitungan Jam

Jakarta – Siapa bilang hanya fintech (Financial Technology) saja yang bisa memproses pencairan pimjaman hanya dalam hitungan jam. Kini, bank juga bisa seperti fintech.

Melalui aplikasi BRISPOT milik PT. BANK rakyat Indonesia (BRI), proses pengajuan pinjaman bisa dicairkan dalam hitungan jam di hari yang sama alias satu hari. Padahal, umunya pengajuan kredit di bank memerlukan waktu relatif lama karena kebutuhan administrasi dan analisa oleh pihak bank. Namun saat ini, proses pengajuan kredit bisa lebih cepat dilakukan oleh BRI dengan melakukan digitalisasi proses bisnisnya.

BRISPOT merupakan sebuah terobosan digital Bank BRI untuk membuat proses kredit mikro lebih cepat, efisien, paperless dan digital base. Melalui aplikasi ini, terbukti mampu meningkatkan efektifitas tenaga pemasar mikro atau mantri BRI. “Bila di rata-rata saat ini produktivitas tenaga pemasar meningkat sampai dengan 30 persen. Saat ini, penggunaan BRISPOT di segmen mikro oleh tenaga pemasar sudah hampir mencapai 100 persen,” ungkap Bambang Tribaroto Corporate Secretary Bank BRI.

Aplikasi yang diluncurkan dan diimplementasikan sejak di tahun 2018 lalu ini, mengandalkan fleksibillitas untuk para Mantri BRI. Mereka dapat leluasa melakukan fungsi pemasaran jemput bola dan proses pengajuan kredit tanpa harus ke kantor. Prakarsa kredit secara end to end bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun via BRISPOT yang bisa di akses melalui smartphone.

Selain itu, BRISPOT telah menerapkan mitigasi risiko yang memadai dengan disematkannya fitur geotagging yang bisa mendokumentasikan titik lokasi nasabah secara akurat saat proses kredit. Teknologi ini memudahkan pemutus kredit setiap saat bisa melakukan pengecekan berdasarkan informasi – informasi yang sudah ada di system. Hal ini dilakukan sebagai fungsi dual control dan pengawasan untuk memastikan kebenaran proses kredit.

Kinerja segmen mikro BRI yang didorong oleh kesuksesan perseroan melakukan digitalisasi proses bisnis berdampak pada kontribusi pencapaian kredit di segmen ini. Tercermin dari pertumbuhan kredit mikro tumbuh hingga 14,5 persen setelah implementasi BRISPOT. “Kedepan, Bank BRI akan terus melakukan optimalisasi teknologi digital untuk mengembangkan bisnis dan meningkatkan produktivitas,“ pungkas Bambang.(*)

 

Dwitya Putra

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

5 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

6 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

6 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

1 day ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

1 day ago