Jakarta – Agus Syabarrudin resmi diangkat sebagai Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Perseroan) menggantikan Fahmi Bagus Mahesa.
Pengangkatan tersebut disepakati oleh pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) yang digelar hari ini, Rabu, 10 Maret 2021 di Serang Banten.
Selain itu, RUPS LB juga telah menyepakati pemberhentian dengan hormat Titi Khoiriah selaku Komisaris Independen, serta Jaja Jarkasih selaku Direktur Bisnis Peseroan, terhitung sejak terlaksananya RUPSLB.
Sementara di kesempatan terpisah, ketika dihubungi Infobank, mengonfirmasi penunjukan dirinya sebagai orang nomor satu di Bank Banten, Agus Syabaruddin menjawab masih harus berkoordinasi dengan Gubernur Banten.
“Saya masih harus konfirmasi ke Gubernur Banten,” katanya.
Adapun berdasarkan keputusan RUPSLB, susunan Dewan Komisaris dan Jajaran Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
Hasannudin sebagai Komisaris Utama/Komisaris Independen
M. Yusuf sebagai Komisaris
Media Warman sebagai Komisaris Independen
Direksi:
Agus Syabarrudin sebagai Direktur Utama
Cendria Tj. Tasdik sebagai Direktur
Denny Sorimulia Karim sebagai Direktur
Kemal Idris sebagai Direktur
Anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang baru diangkat tersebut dapat melaksanakan
tugas dan fungsi dalam jabatannya apabila telah mendapat persetujuan dari OJK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More