Keuangan

Agus Marto: Pengawasan dan SDM di IKNB Harus Diperkuat

Jakarta – Permasalahan yang terjadi di industri sektor jasa keuangan terutama industri asuransi menjadi sorotan di acara Peluncuran IFG Progress, hari ini (28/4). Acara yang dihadiri para pengurus sektor jasa keuangan yang bernaung dalam holding Indonesia Financial  Group (IFG) ini mendiskusi dua tema besar yaitu Reformasi BUMN dan Menuntaskan Restrukturisasi Polis Jiwasraya.

Menurut Agus Martowardojo, Ketua Dewan Penasihat IFG Progress, saat memberikan sambutan acara tersebut juga menyoroti masih longgarnya ruang penawasan di sektor perasuransian dan dana pension.

“Pengelolaan di beberapa lembaga keuangan non bank menghadapi masalah. Padahal ada proses pengawasan dan profesional yang ditempatkan untuk mengelola itu melalui proses fit and proper test. Tetapi setelah ditempatkan kemudian itu di jalankan kenapa ada permasalah-permasalahan. Kita melihat ada pengelolaan yang tidak profesional ini kemudian tidak terungkap ke masyarakat. Ini tantangan,” ujar Mantan Gubernur Bank Indonesia yang sekarang menjadi Komisaris Utama di Bank Negara Indonesia ini.

Agus juga menyinggung adanya persaingan yang kurang sehat di industri jasa keuangan yang seharusnya tidak terjadi karena adanya pengawasan yang aktif. “Kalau kita melihat pengawasan sektor lain seperti perbankan, ruang pengawasan di industri jasa keuangan non bank masih ada ruang perbaikan,” imbuh Agus.

Agus mengingatkan, ada tiga faktor utama untuk membangun industri jasa keuangan non bank yang kuat dan berkesinambungan. Selain permodalan yang memadai dan inovasi produk yang baik untuk berkompetisi secara sehat adalah sumber daya manusia (SDM).

“Pembangunan SDM di industri keuangan non bank harus diperkuat. Bukan hanya pandai dan andal, tapi punya integritas yang baik dan orang-orang yang menjalankan good corporate governance,” jelas Mantan Menteri Keuangan yang pernah menjadi Direktur Utama Bank Mandiri periode 2005-2010. (*) KM

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

18 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

18 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

19 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

20 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

20 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

23 hours ago