Jakarta – Direktur Utama (Dirut) Bank Jakarta, Agus H. Widodo, resmi terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) periode 2025–2029.
Pemilihan dilakukan secara aklamasi dalam forum Musyawarah Nasional dan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munas dan Munaslub) Asbanda yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta, pada Jumat, 18 Juli 2025.
Acara tersebut dihadiri oleh 26 dari 27 anggota Asbanda atau setara 96,30 persen partisipasi, yang terdiri dari para Direktur Utama BPD se-Indonesia atau perwakilannya. Agus menggantikan posisi Yuddy Renaldi, mantan Direktur Utama Bank BJB.
Dalam sambutannya, Agus H. Widodo menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia menilai, dukungan dari para pemimpin BPD merupakan bentuk tanggung jawab kolektif dalam mendorong Asbanda menjadi motor perubahan di industri perbankan daerah.
“Dengan usia Asbanda yang telah melampaui 25 tahun, saya meyakini peran strategis Asbanda ke depan tidak hanya sebagai pemersatu BPD se-Indonesia, tetapi juga sebagai penggerak perubahan menuju bank daerah yang sehat, modern, dan berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” ujarnya, dikutip Senin, 21 Juli 2025.
Baca juga: Laba Bank BPD Bali Tumbuh 17,67 Persen Jadi Rp642,28 M di Semester I 2025
Agus menekankan pentingnya respons Asbanda terhadap tantangan perbankan nasional, termasuk disrupsi digital, tekanan likuiditas, dan ketatnya regulasi. Ia menegaskan Asbanda akan mengambil peran lebih aktif sebagai katalis sinergi antar-BPD, mitra strategis regulator seperti OJK dan Bank Indonesia, serta pusat keunggulan dalam tata kelola, digitalisasi, manajemen risiko, dan pengembangan SDM.
“Melalui program kerja yang terarah dan inklusif, Asbanda akan berperan aktif dalam mendorong terwujudnya Roadmap Penguatan BPD, memperkuat permodalan, transformasi digital, dan integrasi dalam ekosistem keuangan nasional dan daerah,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, forum Munas juga menyatakan dukungan terhadap agenda pembentukan Rancangan Undang-Undang BUMD yang tengah dibahas Komisi II DPR RI bersama Menteri Dalam Negeri.
Asbanda dan BPDSI diharapkan dapat berkontribusi dalam penyusunan regulasi yang terintegrasi, memperjelas kewenangan, serta memperkuat pengawasan terhadap entitas BUMD, termasuk BPD.
Selain itu, munas juga membahas agenda strategis seperti laporan kegiatan dan keuangan tahun 2024, rencana kerja dan anggaran tahun 2025, serta kerja sama konsultan untuk pelaporan kepada regulator, penghapusan aset, dan penyelenggaraan Porseni BPDSI.
Baca juga: Soal BPD Rentan Intervensi Politik, Anggota BPK Fathan Subchi Bilang Begini
Agus H. Widodo sendiri menjabat sebagai Direktur Utama Bank Jakarta sejak Juli 2024. Ia memiliki pengalaman luas di sektor keuangan dan korporasi, termasuk sebagai Direktur Utama PT WIKA Realty, EVP Distribution Strategy Group di Bank Mandiri, Presiden Komisaris PT AXA Mandiri FS, serta Presiden Direktur Mandiri International Remittance SDN BHD.
Ia merupakan lulusan Teknik dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan Pascasarjana dari Universitas Indonesia. (*) Ari Nugroho
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More