Keuangan

AFPI Tegaskan Kasus Keluarga Bunuh Diri di Penjaringan Tak Terkait Pinjol

Jakarta – Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menegaskan bahwa, adanya kasus bunuh diri satu keluarga di Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara, tidak berkaitan dengan industri fintech peer to peer (P2P) lending atau pinjaman online (pinjol).

Hal itu diungkapkan secara langsung oleh Ketua Umum AFPI, Entjik S. Djafar, dalam acara UKU Media Iftar and Gathering yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis, 21 Maret 2024.

“Saya mau tegaskan sore hari ini bahwa sampai saat ini keempat korban itu tidak memiliki kewajiban ataupun pinjaman di semua fintech yang berizin, 101 yang berizin dari OJK yang jadi member kami,” ucap Entjik.

 Baca juga: Innalillahi! Isu Pinjol Menjerat Satu Keluarga  yang Tewas Lompat dari Apartemen

Entjik juga menuturkan, industri fintech P2P lending saat ini selalu dikait-kaitkan dengan setiap rumor bunuh diri yang mencuat. Padahal, AFPI berprinsip untuk harus mematuhi aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), salah satunya yang terkait dengan perlindungan konsumen.

“Jadi tolong jangan ada lagi rumor tuduhan (bunuh diri) dikit-dikit kita, kami diawasi oleh OJK dan tentunya terus harus mengikuti aturan-aturan yang sudah diatur oleh OJK,” imbuhnya.

Baca juga: KPPU Panggil 4 Pinjol yang Beri Pinjaman ke Mahasiswa, Begini Respons OJK

Adapun, dalam rangka mematuhi aturan OJK, AFPI telah melakukan pelatihan dan sertifikasi kepada lebih dari 16 ribu tenaga penagih untuk menjalankan tugas sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) asosiasi.

“Kami sedari awal ada aturan program blacklist, itu adalah kalau ada penagih yang melakukan dan melanggar di luar SOP maka kita akan lakukan blacklist dan blacklist itu akan kita sebar kepada anggota kita 101, bahwa orang ini tidak boleh kerja di industri fintech,” ujar Entjik. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

7 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

9 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

11 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

12 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

12 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

14 hours ago