Categories: Internasional

Adu Kekuatan Militer Israel vs Hamas, Mana Paling Kuat?

Jakarta – Eskalasi konflik perang antara Israel dengan Hamas diperkirakan akan terus membesar. Kedua kubu, sama-sama saling gempur dengan menggunakan seluruh kekuatan militer yang dimiliki hingga menyebabkan ribuan korban jiwa melayang dan bangunan luluh lantah.

Lantas, bagaimana perbandingan kekuatan militer antara Israel dan Hamas?

Mengutip laman defencestreet, perbandingan kekuatan militer Israel dan Hamas sangat timpang. Negeri Yahudi sendiri memiliki teknologi persenjataan yang maju, termasuk militer yang terlatih.

Adapun Hamas, tidak mempunyai kekuatan militer yang terpusat di jalur Gaza dan Tepi Barat. Meski begitu, Hamas merupakan salah satu organisasi gerilyawan bersenjata terlengkap di dunia.

Kekuatan Militer Israel

Profesor Studi Pertahanan Michael Clarke mengatakan, militer Israel sendiri mempunyai berbagai jenis tank besar dan kendaraan lapis baja.

Salah satunya, Tank Merkava milik Israel yang mirip dengan tank tempur Leopard 2 Jerman yang populer karena penggunaannya di Ukraina dirancang dan sebagian besar diproduksi di Israel.

Diketahui, tank jenis itu sudah dilengkapi dengan lapis baja depan yang berat untuk memberi perlindungan maksimal bagi empat awaknya serta dipersenjatai dengan senapan utama 120mm dan persenjataan sekunder.

Israel juga mempunyai jet tempur Kfir buatan sendiri, pesawat tempur multiperan, sejumlah jet canggih F-35 Lightning II yang didapatkan dari AS. Selain itu, Israel juga dikabarkan memiliki persenjataan nuklir.

Profesor Clarke juga mengatakan, militer Israel memiliki teknologi militer tinggi dan sangat inovatif. Di mana, pasukan militernya sering menggunakan teknologi pesawat tak berawak (drone).

Teknologi militer canggih lainnya, yakni Iron Dome. Ini merupakan sistem pertahanan udara yang sudah digunakan pada 2011 di wilayah Israel Selatan. Iron Dome digadang bisa melindungi wilayah Israel dari ancaman roket dengan mencegatnya.

Iron Dome sendiri memiliki jangkaun hingga 70,5 mil yang mana dapat mencegat hingga 692 roket selama Operation Protective Edge. Selepas roket diluncurkan pihak musuh, maka stasiun radar segera mendeteksi dan melacak jalurnya.

Kemudian langsung meluncurkan rudal untuk mencegat sekaligus menetralisir roket musuh tersebut sebelum memasuki permukiman warga.

Kekuatan Militer Hamas

Diketahui, kelompok militan Hamas tidak memiliki jenis kendaraan lapis baja yang serupa dengan Israel dengan alasan akan dengan mudah menjadi target serangan pihak Israel.

Hamas sendiri menggunakan kendaraan utilitas seperti Land Rover Discovery dan memasang senjata di bagian belakang, seperti halnya senapan mesin kaliber 30.

Sebab, senjata-senjata tersebut dapat dengan mudah bergerak  serta telah digunakan untuk menghancurkan. Hamas juga tak mempunyai persenjataan berat, tetapi memakai berbagai kendaraan utilitas.

Salah satu senjata khas militan Hamas yakni rudal balistik Fateh-110 buatan Iran yang dapat bergerak di jalan raya dan membawa hulu ledak seberat 500 kg. Selain itu, Hamas juga mempunyai rudal anti-tank yang serupa dengan Stinger milik AS.

Tak ketinggalan, mereka juga memiliki drone yang digunakan untuk memata-matai musuh di medan perang, termasuk menyampaikan sinyal. Drone ini juga memungkinan Hamas menyerang pangkalan militer, pembangkit listrik, konsentrasi kekuatan dan sebagainya. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

7 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

9 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

9 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

11 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

16 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

18 hours ago