Jakarta – Penjualan kendaraan bermotor di Indonesia hingga hingga Oktober 2019 tercatat 849.609 unit atau turun 11,7 persen (yoy). Hal ini tentunya mempengaruhi bisnis asuransi kendaraan. Meski begitu, PT Asuransi Adira Dinamika Tbk (Adira Insurance) optimis, penjualan di tahun depan akan lebih baik lagi.
“Kita berharap mudah-mudahan tahun depan lebih baik, lebih naik. Sehingga, oportunity untuk asuransi kendaraan bermotor juga naik,” ujar CEO Adira Insurance, Julian Noor, di Jakarta, Selasa, 17 Desember 2019.
Pasca Zurich Insurance Group (Zurich) mengakuisisi 80 persen saham Adira Finance, Julian saat ini belum bisa memaparkan lebih detil mengenai target bisnis perusahaan di tahun 2020.
“Kalau target sih tetap naik ya. Untuk angkanya kami belum bisa jabarkan. Jadi saat ini sedang dalam proses, karena akan ada mungkin revise plan setelah kemudian corporate action,” tambahnya, usai acara penganugerahan Indonesia Road Safety Award (IRSA).
IRSA merupakan penganugerahaan kepada kota dan kabupaten yang memiliki penerapan tata keselamatan jalan terbaik, dengan tujuan untuk menurunkan angka kecelakaan di Indonesia dan mengajak seluruh lapisan masyarakat peduli akan keselamaran jalan.
Selain itu, IRSA adalah bentuk kolaborasi dan sinergitas dengan lima pilar keselamatan jalan di Indonesia yang disesuaikan dengan Rancangan Umum Nasional Keselamatan (RUNK) Jalan, diantaranya Kementerian PPN/BAPPENAS, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perhubungan, Korps Lalu Lintas RI dan Kementerian Kesehatan.
“Sudah tiga tahun terakhir ini, hasil riset IRSA dijadikan laporan yang disampaikan oleh Kementerian PPN/BAPPENAS di kancah internasional dalam hal penerapan tata kelola keselamatan jalan. Kami selaku pihak seasta sangat bangga dan mengucapkan terima kasih sudah mempercayakan kami,” tutup Julian. (*) Bagus Kasanjanu
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More