Adira Insurance; Raihan premi. (Foto: Dok. Infobank)
Penyumbang terbesar perolehan premi Adira Insurance masih dari asuransi kendaraan bermotor. Ria Martati
Jakarta–PT Asuransi Adira Dinamika, Tbk (Adira Insurance) membukukan premi bruto sebesar Rp1,02 triliun (termasuk syariah) per akhir Juni 2015. Angka itu meningkat sebesar 6% dari periode yang sama pada tahun lalu.
“Penyumbang premi bruto terbesar berasal dari bisnis kendaraan bermotor yaitu sebesar Rp585 miliar dan disusul oleh bisnis non kendaraan bermotor yaitu sebesar Rp359 miliar,” kata Chief Executive Officer Adira Insurance Indra Baruna dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa 14 Juli 2015.
Sementara jumlah polis aktif sampai dengan akhir Juni 2015 adalah sebesar 9,5 juta polis aktif atau meningkat 11% dari periode yang sama pada tahun lalu yaitu sebesar 8,6 juta polis aktif.
Masih dalam periode yang sama, total aset mencapai sekitar Rp4,7 triliun atau meningkat 14% dan total investment sampai dengan akhir Juni sekitar Rp3,1 triliun atau meningkat sebesar 4%. Sedangkan, equity sampai dengan akhir Juni 2015 mencapai sekitar Rp1,3 triliun meningkat 19% dari periode yang sama pada tahun lalu. ROA dan ROE sampai dengan akhir Juni 2015 adalah sebesar 8% dan 29%.
Menyambut Bulan Puasa dan Hari Raya Idul Fitri, Adira Insurance kembali menyediakan beberapa produk asuransi mudik yang disesuaikan dengan kebutuhan pemudik. Produk-produk mudik tersebut dapat dijangkau dengan mudah oleh para pemudik melalui market place www.elevenia.co.id dan www.rakuten.co.id. Selain itu, pemudik juga dapat memperoleh produk mudik tersebut melalui program Dompetku Indosat, jaringan provider XL, dan website www.travellin.co.id. Hal ini dilakukan untuk mempermudah Pelanggan dalam menjangkau pembelian produk-produk mudik dari Adira Insurance.
“Produk asuransi yang kami sediakan memberikan kemudahan akses dan biaya premi yang ringan bagi setiap pemudik,” tandasnya. (*)
@ria_martati
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More