Jakarta – PT Adira Dinamika Multifinance (Adira Finance) membukukan penyaluran pembiayaan baru sebesar Rp38,2 triliun selama tahun 2018, atau tumbuh sebesar 17 persen dibanding 2017. Kedua segmen sepeda motor baru dan mobil baru, berkontribusi besar terhadap pertumbuhan secara keseluruhan.
Presiden Direktur Adira Finance Hafid Hadeli di Jakarta, Jumat, 15 Februari 2019 mengatakan, dengan pertumbuhan pembiayaan baru itu, maka piutang yang dikelola tumbuh 13 persen menjadi Rp51,3 triliun. Adapun untuk pembiayaan mobil mengalami kenaikan 23 persen (yoy) dari 2017 menjadi Rp16,8 triliun.
Pertumbuhan secara keseluruhan didorong oleh pembiayaan mobil baru yang tumbuh 27 persen menjadi Rp10 triliun. Mobil komersial baru membukukan pertumbuhan yang lebih kuat 43 persen menjadi Rp5,6 triliun dibanding dengan pertumbuhan mobil penumpang baru sebesar 10 persen menjadi Rp4,5 triliun.
Segmen mobil bekas tumbuh sebesar 18 persen menjadi Rp6,8 triliun, sebagian besar didorong oleh pertumbuhan mobil penumpang bekas sebesar 23 persen. “Kami dapat meningkatkan pangsa pasar pada pembiayaan mobil hingga mencapai sebesar 4,8 persen dari total penjualan mobil domestik 2018,” ujarnya.
Segmen sepeda motor mencatat pertumbuhan sebesar 15 persen dibandingkan 2017 menjadi Rp19 triliun. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan dari pembiayaan motor baru sebesar 20 persen. Sehingga pangsa pasar naik 60 basis points (bps) menjadi 11,8 persen di sepanjang 2018.
Dia mengungkapkan, meski telah mencatatkan pertumbuhan pembiayaan baru yang kuat sebesar 17 persen di tahun 2018, namun perusahaan terus melakukan upaya yang intensif dalam melakukan penyaluran kredit yang prudent untuk menjaga kualitas aset. Untuk NPL sendiri berada di posisi 1,7 persen.
“Untuk biaya kredit secara konsolidasi, termasuk piutang pembiayaan bersama adalah sebesar 5,1 persen dari total piutang yang dikelola pada tahun 2018,” paparnya. (*)
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (6/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More
Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More
Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More