News Update

Adira Finance Catat Laba Bersih Rp1,35 Trilliun di Kuartal III-2018

Jakarta – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mencatatkan laba bersih di kuartal III 2018 sebesar Rp1,35 trilliun, atau meningkat hingga 24 persen bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya diperiode yang sama yakni sebesar Rp1,1 triliun.

Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli mengatakan, peningkatan laba bersih ini salah satunya ditopang oleh pendapatan bunga yang tercatat sebesar Rp8 triliun, atau tumbuh 12 persen dibandingkan kuartal III 2017. Beban bunga juga tercatat sebesar Rp3,1 triliun, atau sama dengan beban bunga di kuartal III tahun lalu.

Sedangkan, untuk biaya operasional mengalami kenaikan sebesar 13 persen menjadi Rp2,5 triliun di kuartal III 2018 yang didorong oleh kenaikan upah dan biaya manfaat seiring dengan penyesuaian upah minimum regional, penyesuaian upah tahunan serta pelatihan dalam upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Sementara itu, dari sisi pendanaan external, total pinjaman perseroan meningkat 6 persen menjadi Rp21,7 triliun yang digunakan untuk mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan. Adapun pinjaman perbankan dan obligasi pasar modal memiliki kontribusi masing-masing sebesar 49:51 persen.

“Pada bulan Agustus 2018, kami telah berhasil menerbitkan obligasi sebesar Rp2,26 trilliun yang merupakan Obligasi Berkelanjutan Adira Finance IV Tahap III,” tambah Direktur Keuangan Adira Finance I Dewa Made Susila di Jakarta, Senin, 29 Oktober 2018.

Lebih lanjut dia menambahkan, untuk nilai ekuitas saat ini mencapai Rp6,45 triliun dengan gearing ratio berada pada tingkat sebesar 3,4x di mana pada tahun sebelumnya gearing ratio berada pada posisi 3,7x pada tahun sebelumnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

4 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

9 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

10 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

11 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

11 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago