Jakarta–PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) menargerkan penyaluran pembiayaan tumbuh paling sedikit di angka 5 persen pada tahun 2017.
“Target kita hingga akhir tahun ini optimislah bisa tumbuh sekitar 5 hingga 10 persen” jelas Direktur Utama Baru Adira Finance Hafid Hadeli di JS Luansa Hotel, Jakarta, Rabu, 17 Mei 2017.
Tercatat pada 2016, Adira Finance telah menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp30,9 triliun atau hanya tumbuh 1,3 persen jika dibandingkan dengan realisasi pembiayaan tahun 2015 yang lalu.
Hafid menjelaskan, pada Maret 2017 Adira Finance menyalurkan pembiayaan baru sepeda motor sejumlah Rp4,0 triliun. Sementara penyaluran pembiayaan baru untuk mobil mencapai Rp3,1 triliun dan barang rumah tangga (durables) telah mencapai Rp185 miliar. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More
Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More