Moneter dan Fiskal

ADB: Investasi dan Ekspor Dorong Ekonomi RI Tumbuh 5,1%

Jakarta–Asian Development Bank (ADB) memperkirakan, perekonomian Indonesia akan terus tumbuh pada 2017 dan 2018. Perekonomian akan ditopang oleh peningkatan investasi swasta dan ekspor, serta belanja infrastruktur publik yang lebih tinggi.

Kepala Perwakilan ADB di Indonesia Winfried Wicklein memproyeksikan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) Indonesia akan mencapai 5,1 persen di tahun ini, dan 5,3 persen pada 2018. Di mana pada 2016, perekonomian Indonesia tumbuh 5 persen.

“Berkat investasi dan perdagangan yang membaik, Indonesia akan mendapat momentum lebih lanjut untuk pertumbuhannya,” ujar Winfried Wicklein dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis, 6 April 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)

Page: 1 2 3

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

IHSG Dibuka Menguat 0,11 Persen ke Level 7.500

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (6/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

31 mins ago

IHSG Rawan Terkoreksi, Saham ANTM hingga TINS Direkomendasikan Analis

Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More

56 mins ago

PP Hapus Tagih Diteken Presiden Prabowo, Jumlahnya Capai Rp8,7 Triliun

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More

3 hours ago

AXA Mandiri Meluncurkan Produk Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera

Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More

11 hours ago

Bank NTT dan Bank Jatim Resmi Jalin Kerja Sama Pembentukan KUB

Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More

11 hours ago

Ekonomi RI Tumbuh 4,95 Persen di Kuartal III 2024, Airlangga Klaim Ungguli Singapura-Arab

Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More

13 hours ago