ADB; Siapkan pinjaman untuk Indonesia. (Foto: Istimewa).
Jakarta – Asian Development Bank (ADB) memperkirakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini akan membaik. Hal itu sejalan dengan respons positif konsumen dan investor terhadap upaya pemerintah dalam memperbaiki investasi publik dan melakukan reformasi struktural.
ADB, melalui laporan publikasi ekonomi tahunannya bertajuk Asian Development Outlook (ADO) 2016 memproyeksikan, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia membaik dari 4,8% pada 2015 menjadi 5,2% pada tahun ini, dan 5,5% pada 2017.
Kepala Perwakilan ADB di Indonesia Steven Tabor mengatakan, di tengah gejolak pasar keuangan global, berbagai reformasi ekonomi yang dijalankan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu memperkuat kepercayaan pasar dan membawa hasil positif. Untuk mempertahankan momentum reformasi tersebut, lanjutnya, Indonesia harus dapat merealisasikan program investasi publik untuk mengembangkan sumber-sumber pertumbuhan yang baru.
“Sangatlah penting bagi Indonesia untuk melaksanakan program investasi publiknya yang ambisius, guna memperdalam dan mempertahankan momentum reformasi tersebut, demi meningkatkan produktivitas, menarik investasi, dan mengembangkan sumber-sumber pertumbuhan yang baru,” jelasnya.
Dalam jangka panjang, tantangan bagi Indonesia antara lain adalah untuk mendiversifikasi kegiatan ekonomi guna mengurangi ketergantungan pada sejumlah kecil komoditas. Hal ini menjadi langkah penting dalam konteks melemahnya permintaan global terhadap komoditas. Oleh karena itu, perluasan sektor manufaktur menjadi salah satu hal yang dapat membantu Indonesia meraih pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
“Hal-hal yang dapat membantu antara lain adalah perluasan sektor manufaktur, serta juga fokus pada berbagai sektor yang dapat mendorong pertumbuhan tinggi, seperti pariwisata, pertanian bernilai tambah tinggi, perikanan laut, budidaya perairan, dan e-commerce,” pungkasnya.(*)
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More