News Update

Aceh Larang Bank Konvensional, Bank Tak Perlu Panik

Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh berencana menghentian pengoperasian bank konvensional, menyusul disahkannya peraturan daerah (Perda) atau yang kerap disebut Qanun yakni Qanun Aceh Nomor 6 tahun 2014 tentang Hukum Jinayah, serta Qanun Aceh Nomor 8 tahun 2016 tentang Sistem Jaminan Produk Halal.

Rencana penutupan bank konvensional tersebut, berlandaskan dari sistem bank konvensional yang dinilai menganut riba. Hal tersebut bertentangan dengan syariat Aceh yang menerapkan syariat secara sempurna (kaffah).

Menanggapi hal tersebut, Senior Advisor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Edy Setiadi justru menyambut baik kebijakan pemprov Aceh tersebut. Dirinya menilai kebijakan tersebut dapat mendorong pangsa pasar perbankan syariah.

“Kontribusi Aceh sudah cukup bagus untuk meningkatkan porsi dari keuangan syariah saat ini, dan  ini merupakan aturan dari masing-masing daerah karena otonomi. Jadi silahkan saja,” ungkap Edy di Wisma Antara Jakarta, Jumat 24 November 2017.

Dirinya mengimbau kepada pihak perbankan untuk tidak panik menanggapi kebijakan tersebut. Dirinya menilai, saat ini beberapa bank konvensional telah memiliki unit usaha syariah.

“Sekarang hampir semua bank punya syariah, kalau mereka tak punya bank syariah tentu mereka punya unit usaha dan sebagainya. Misal BNI jadi ada BNI syariah, Mandiri ada mandiri syariah, BTN ada BTN syariah,” tutup Edy.(*)

Suheriadi

Recent Posts

Di Atas Industri! Laba Bank Kaltimtara Tumbuh 37,93 Persen di 2024 jadi Rp549,73 Miliar

Jakarta - Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Bank Kaltimtara) mencatatkan pertumbuhan laba… Read More

5 hours ago

BSI Rayakan 4 Tahun Perjalanan dengan Santuni 4.444 Anak Yatim di Momentum Ramadhan

Jakarta – Bank Syariah Indonesia (BSI) menggelar acara santunan untuk 4.444 anak yatim di Jakarta… Read More

5 hours ago

Bos BEI Pede Pasar Modal Bisa Sumbang 61 Persen dari Target Investasi Rp14.000 T

Jakarta – Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffry Hendrik mengungkapkan, pasar modal di… Read More

6 hours ago

Duh, Neraca Perdagangan RI Februari 2025 Diramal Susut jadi USD1,85 Miliar

Jakarta- Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro memproyeksikan neraca perdagangan Indonesia pada Februari 2025 diperkirakan… Read More

6 hours ago

Menteri Rosan Patok Target Investasi Rp13.000 Triliun di 2029

Jakarta - Menteri Investasi dan Hilirisasi atau Kepala Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani mematok target investasi… Read More

6 hours ago

Bank Aladin Syariah Gandeng Aksesmu Sasar UMKM Sektor Ritel

Jakarta – Bank Aladin Syariah menjalin kemitraan strategis dengan Aksesmu, aplikasi belanja grosir untuk kebutuhan… Read More

8 hours ago