Keuangan

AAUI Ungkap Peluang Usaha Menjanjikan di Era Prabowo-Gibran, Ini Daftarnya

Jakarta – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) memproyeksikan sejumlah peluang usaha asuransi umum yang memiliki prospek menjanjikan di bawah Arahan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Trinita Situmeang, Wakil Ketua AAUI Bidang Statistik dan Riset, salah satu sektor yang paling banyak dibahas adalah infrastruktur.

Ia menjelaskan, sektor ini sudah mengalami rebound dari aktivitas yang minim, yang disebabkan oleh belanja pemerintah.

“Kita melihat, ada ekspektasi bahwa sektor infrastruktur akan tumbuh subur. Kalau soal rebound, sudah rebound, sudah jalan pembayarannya. Tapi tentunya akan bertumbuh, mengikuti belanja negara untuk sektor infrastruktur,” papar Trinita, Senin, 30 September 2024.

Baca juga: Program 3 Juta Rumah Prabowo, SMF Rekomendasikan Intervensi Khusus

Lebih lanjut, AAUI melihat sektor konsumsi yang juga bisa tumbuh, kendati Purchasing Manager Index (PMI) sempat menurun, teranyar menjadi 48,9 persen pada Agustus 2024.

Trinita optimistis PMI Indonesia akan kembali meningkat, dan pertumbuhan produk domestik bruto yang konsisten di kisaran 5 persen.

“Indeks manufaktur kita akan naik dan juga konsumsi sektor. Kenapa kita berani menyatakan seperti itu? Secara pertumbuhan (ekonomi) kita sekarang ini kan 5,05 persen,” kata Trinita.

Baca juga: Semester I-2024, Industri Asuransi Umum Catat Premi Rp53,54 Triliun

Tidak berhenti sampai di sana, Trinita juga percaya akan ada beberapa sektor lain yang berprospek menarik meliputi konstruksi, pergudangan dan logistik, dan jasa seperti pariwisata. 

Dengan demikian, Trinita berharap agar sektor-sektor yang diproyeksi akan mengalami peningkatan ini, bisa membawa dampak positif terhadap industri asuransi umum dan reasuransi di Indonesia.

“Kita berharap dan harus optimis bahwa hal ini akan berdampak pada peningkatan daya serap dari industri asuransi dan reasuransi nasional di depannya, dan juga akan berdampak pada tingkat kepadatan perusahaan asuransi,” tegasnya.

Tantangan Prabowo-Gibran

Di sisi lain, Budi Herawan, Ketua Umum AAUI, juga menyinggung bahwa pemerintahan baru yang diusung Prabowo-Gibran juga berpotensi membawa tantangannya tersendiri. Misalnya, penarikan pajak yang berpotensi membebani perusahaan asuransi.

Namun demikian, Budi menyatakan, tidak harus pesimistis melihat masa depan Indonesia di bawah pemerintahan baru. Melihat pertumbuhan ekonomi yang masih konsisten pada tahun ini, ia berharap konsistensi ini bisa terjaga pada tahun-tahun mendatang.

“Dari segi kinerjanya sendiri secara menyeluruh, saya agak optimis. Karena paling tidak, kita bisa menjaga pertumbuhan yang terjadi saat ini. Tahun depan, syukur-syukur bisa tidak ada kontraksi. Karena harapannya memang pemerintahan baru ini ekonominya berpihak pada masyarakat,” terang Budi. (*) Mohammad Adrianto Sukarso

Yulian Saputra

Recent Posts

HBAP Kantongi Pinjaman Rp19,24 Trliun dari Bank Mandiri, untuk Apa?

Jakarta - Dalam mendukung pemerataan dan pemenuhan kebutuhan listrik nasional, Bank Mandiri jalin kemitraan strategis… Read More

9 mins ago

United Tractors (UNTR) Mau Bagikan Dividen Interim Rp2,42 Triliun, Simak Jadwalnya

Jakarta - PT United Tractors Tbk (UNTR) sebagai emiten distributor alat berat mengumumkan akan melakukan… Read More

26 mins ago

LPS Pertahankan Tingkat Bunga Penjaminan Demi Menjaga Stabilitas Sistem Perbankan

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa tengah menyampaikan keterangansaat konferensi pers terkait penetapan Tingkat… Read More

1 hour ago

Naik 9,4 Persen, Laba Bersih Sarana Menara Nusantara jadi Rp1,60 Triliun di Semester I 2024

Jakarta - PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mencatatkan laba bersih Rp1,60 triliun di semester… Read More

3 hours ago

Program 3 Juta Rumah Prabowo, SMF Rekomendasikan Intervensi Khusus

Lampung - Program 3 juta rumah yang digaungkan presiden terpilih Prabowo Subianto terbilang ambisius. Untuk… Read More

4 hours ago

LPS Tahan Tingkat Bunga Pinjaman di Level 4,25 Persen, Ini Alasannya

Jakarta - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) kembali memutuskan mempetahankan tingkat bunga penjaminan simpanan bank umum… Read More

4 hours ago