Jakarta–Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) terus menargetkan pertumbuhan agen pemasar asuransi. Jika tahun lalu, industri asuransi jiwa telah berhasil merekrut 500 ribu agen, tahun ini ditargetkan naik 50% menjadi 750 ribu agen.
“Kita harap tahun ini 750 ribu agen berlisensi, karena kita punya target yang diberikan negara 10 juta agen itu, jadi AAJI juga persiapkan ini sebanyak-banyaknya dengan agen basic,” kata Hendrisman Rahim, Ketua Umum AAJI
usai acara Konferensi Pers Kinerja Industri Asuransi Jiwa Indonesia Kuartal IV tahun 2015 di Jakarta, Rabu, 23 Maret 2016.
Untuk mencapainya menurut Hendrisman, asosiasi rajin melakukan kampanye agar masyarakat tertarik menjadi seorang agen asuransi.
“Agen ini satu profesi yang menarik, kehidupan yang cukup baik, kita kampanye ke pesantren, arisan RT, kelompok nelayan, siapapun bisa jadi agen. Dengan cara itu kita harap jumlah agen ini akan naik,” tambahnya.
Asosiasi juga menurutnya menggerakan anggotanya untuk merekrut lebih banyak agen tidak hanya di kota-kota besar tapi juga di daerah. (*) Ria Martati
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More
Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) menyakini proses kelompok usaha bank… Read More
Jakarta – MUFG Bank Cabang Jakarta, berhasil mencatatkan kinerja positif pada kuartal III 2024. Berdasarkan… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I, hari ini, 15 November… Read More
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat volume impor susu Indonesia pada periode Januari-Oktober 2024 sebesar 257,30… Read More