AAJI Optimis Hasil Investasi Asuransi Jiwa Tumbuh di Atas 20%
Jakarta – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) meyakini, hasil investasi asuransi jiwa di sepanjang 2017 diperkirakan mengalami pertumbuhan di atas kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mencapai 20 persen.
“Menurut pandangan kami, pertumbuhan (hasil investasi asuransi jiwa) di atas IHSG. Di atas 20 persen diperkirakan,” ujar Ketua Umum AAJI, Hendrisman Rahim, di Jakarta, Rabu, 24 Januari 2018.
Berdasarkan data terakhir yang dihimpun AAJI, total aset asuransi jiwa mencapai Rp496 triliun, sedangkan secara industri mencapai sebesar Rp1.200 triliun. “Dana ini yang bisa digunakan untuk investasi dan bisa untuk pembangunan infrastruktur,” ucapnya.
Baca juga: AAJI Tidak Khawatir Bila Profesi Agen Akan Terenggus Digitalisasi
Dia memperkirakan, pertumbuhan premi industri asuransi jiwa di 2017 akan mencapai 21 persen. “Kami yakin pertumbuhan industri asuransi jiwa di 2017 akan bertumbuh sekitar 10-30 persen. Pengumuman resmi kinerja 2017 akan kami sampaikan pada Februari 2018,” paparnya.
Sementara itu, berdasarkan data kinerja yang dihimpun AAJI, hasil investasi asuransi jiwa pada Kuartal III-2017 mengalami penurunan 10,8 persen menjadi Rp32,53 persen. Namun, total pendapatan industri mencapai Rp177,42 triliun atau bertumbuh 11,8 persen.
Hendrisman menyatakan, sejak Semester I-2017 hasil investasi industri asuransi jiwa tertekan oleh kewajiban berinvestasi sebesar 30 persen di Surat Utang Negara (SUN). “Hingga Kuartal III-2017, asuransi jiwa baru menempatkan investasi di SBN sebesar 20 persen,” tutupnya. (*)
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More