News Update

AAJI: Kasus Allianz Jangan Dibesar-besarkan

Jakarta — Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) angkat bicara soal kasus yang menimpa PT Asuransi Allianz Life Indonesia. Menurut Direktur AAJI, Togar Pasaribu, permasalahan klaim yang tidak dibayarkan merupakan hal yang lumrah di industri asuransi.

Karena setiap perusahaan asuransi pasti punya patokan atau prosedur sendiri dalam mencairkan klaim. “Dari 10 proses klaim pasti ada 1 yang tidak diterima. Itu berarti yang satu itu ada masalah. Karena memang hal yang biasa,” kata Togar di acara seminar “Peluang dan Strategi Industri Asuransi 2017” di Jakarta, Rabu, 27 September 2017.

Jika melihat kasus Allianz, lanjutnya, ia sendiri meyakini pasti ada sesuatu yang ganjil dari klaim yang diajukan oleh nasabah. Pasalnya ia mengaku tahu betul bahwa perusahaan sekelas Allianz tidak mungkin mempersulit proses pencairan klaim.

“Sejauh ini kan kabarnya baru katanya- katanya. Saat ini saya sendiri belum mengetahui pastinya seperti apa. Karena kalau kita berbicara akal pasti ada sesuatu.
Selain itu masalah klaim musti dilihat kasus per kasus. Tidak bisa dipukul rata, yang satu berlaku untuk semua,” jelasnya.

Melihat kasus ini sudah berjalan cukup jauh, Togar menuturkan ada baiknya setiap pihak menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Apalagi, tambahnya, masalah ini sudah masuk ke ranah pidana. Walaupun sebenarnya untuk persoalan perjanjian masuk ke perdata. “Lagian tersangka (Joachim) sudah dua bulan ini ada di Hongkong,” tukas Togar.

Seperti diketahui kasus ini bermula dari
laporan nasabah Allianz, bernama Ifranius Algadri yang merasa dipersulit saat meminta klaim biaya perawatan rumah sakit. Dalam kasus ini pihak Allianz selalu meminta catatan medis lengkap dari rumah sakit sebagai syarat untuk mencairkan atau klaim. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

Dwitya Putra

Recent Posts

Pendapatan MNC Digital (MSIN) Rp2,30 T di September 2024, Laba Bersih Naik Signifikan

Jakarta - PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), anak perusahaan dari PT Media Nusantara Citra… Read More

2 hours ago

Krisis Daya Beli: Masyarakat Tetap Prioritaskan Kebutuhan Makanan

Jakarta - Penurunan jumlah kelas menengah dan daya beli masyarakat belakangan ini menimbulkan kekhawatiran di… Read More

2 hours ago

Prabowo Terima Surat Kepercayaan 7 Dubes Negara Sahabat, dari Eropa-Asia Tengah

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menerima surat kepercayaan dari tujuh Duta Besar Luar Biasa dan… Read More

3 hours ago

Unilever Food Solutions Perkenalkan 5 Tren Kuliner 2024 untuk Bisnis Horeka di Indonesia

Jakarta – Unilever Food Solutions (UFS), perusahaan penyedia layanan makanan profesional, memperkenalkan lima tren kuliner… Read More

3 hours ago

BCA Umumkan Penerima Hadiah Program Gebyar Badan Usaha 2024

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja memberikan sambutan saat acara pengumuman… Read More

3 hours ago

SuperApp BYOND by BSI Siap Meluncur Layanan Makin Lengkap, Lebih User Friendly, Semakin Aman

Suasana saat konferensi pers Pre-Grand Launching BYOND by BSI, di Jakarta. Karyawan tengah menunjukan SuperApp… Read More

3 hours ago