Jakarta – Bursa Efek Indonesia kembali bekerja sama dengan CSA Institute dan Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) dalam kampanye Yuk Nabung Saham 2017 yang diawali dengan memberikan apresiasi kepada 72 emiten pilihan analis.
Para emiten yang terpilih merupakan hasil survey yang diselenggarakan CSA Institute dan AAEI, dengan kriteria-kriteria yaitu tingkat profitabitas di masa yang akan datang, disclosure & transparency, corporate governance, likuiditas saham dan business sustainability.
Program Yuk Nabung Saham 2017 sendiri merupakan serangkaian kegiatan kampanye dengan roadshow ke 24 kampus di seluruh Indonesia yang berlangsung sejak Maret hingga Desember 2017.
Satu hal yang menarik adalah dalam roadshow akan disertai dengan Kompetisi Yuk Nabung Saham. Diharapkan 12.000 mahasiswa dan investor pemula akan menjadi peserta yang pendaftaran dan penilaian kompetisinya dilakukan melalui aplikasi Kompetisi Yuk Nabung Saham yang dapat di download di Play Store.
Pemenang dari Kompetisi Yuk Nabung Saham 2017 berhak atas top up dana investasi dan wisata gratis ke Thailand dan Singapura.
Menurut Ketua Umum ASEI, Haryajid Ramelan, acara apresiasi kepada emiten ini sekaligus merupakan Gathering Tahunan para Certified Securities Analyst (CSA) yang saat ini sudah lebih dari 400 orang yang tersertifikasi CSA di Indonesia.
Apresiasi ini juga merupakan wujud kontribusi AAEI dan CSA Institute terhadap pengembangan investor dan professional di pasar modal di Indonesia.
“Apresiasi ini diberikan pada 72 saham yang dapat dipergunakan oleh investor dalam konsep nabung saham untuk jangka panjang”, kata Haryajid Ramelan dalam rilis yang dipublikasi, Selasa, 14 Maret 2017.
Lahirnya 72 emiten dari filter yang dilakukan oleh Dewan Juri yang mewakili, akademisi, dan professional khususnya analis. Dari 536 emiten yang ada sebelumnya terpilih 120 emiten dan akhirnya dilakukan pooling (vote) oleh para analis yang bersertifikasi CSA untuk menentukan 72 emiten.
Angka 72 ini merupakan angka HUT RI ditahun 2017 mendatang. Namun mengingat pelaksanaan ini hingga akhir tahun 2017, maka angka itu dijadikan momentum dalam memberikan Apresiasi Emiten oleh Analis CSA ditahun 2017 ini.
Jenis saham tersebut terbagi dalam 3 segmen harga, pertama yakni 17 jenis saham terpilih merupakan harga saham yang berada dibawah Rp1.000,-. Segmen kedua adalah 36 emiten dengan kisaran harga Rp1.000 hingga Rp5.000,- dan segmen ketiga adalah diatas Rp5.000 sebanyak 19 emiten. (*)
Jakarta - UOB Indonesia memandang pentingnya literasi keuangan untuk membantu masyarakat memahami dan mengelola keuangan pribadi… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa penghapusan utang kredit usaha mikro, kecil, dan… Read More
Tangerang - PT Terang Dunia Internusa Tbk, menyiapkan sejumlah strategi khusus menghadapi pelemahan daya beli… Read More
Jakarta - Kasus yang menimpa PT Investree Radhika Jaya atau Investree menyita perhatian masyarakat, dianggap… Read More
Jakarta - Istilah open banking mengacu kepada aksesibilitas data yang semakin terbuka, memungkinkan bank untuk… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar Indonesia Knowledge Forum (IKF) 2024, di… Read More