Jakarta — Sepanjang semester I-2018 angka penerimaan pajak tercatat sudah mencapai 40,84% dari target APBN 2018. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Robert Pakpahan di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Selasa (10/6).
“Sampai semester I-2018, total penerimaan yang dikelola pajak adalah Rp 581,5 triliun atau 40,84% dari target,” kata Robert di Kantor DJP Jakarta, Selasa 10 Juli 2018
Robert mengatakan, angka penerimaan pajak yang sebesar Rp 581,5 triliun tercatat tumbuh sekitar 13,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sebagai gambaran, target penerimaan negara dalam APBN 2018 ditetapkan sebesar Rp 1.618,1 triliun yang terdiri dari pajak Rp 1.424,0 triliun, bea dan cukai sebesar Rp 194,1 triliun.
Baca juga: Realisasi Penerimaan Pajak Hingga Mei 2018 Capai Rp538,8 Triliun
Robert menambahkan, pada penerimaan pajak sepanjang semester I tahun ini ditopang oleh sektor pertambangan yang tumbuh kuat sebesar 79,71%, dan kedua pertanian 34,25%, perdagangan 27,91%, serta industri pengolahan 12,64%.
Tak hanya itu, untuk jenis pajak PPh Pasal 21 juga tumbuh 22,23%, PPh Pasal 22 impor tumbuh 28%, PPh badan yang dibayarkan korporasi tumbuh 23,79%, PPh orang pribadi tumbuh 20,06%, dan PPN impor tumbuh 24,29%.
Robert berharap target penerimaan pajak dapat di kejar pada sisa waktu tahun 2018, dan pihaknya optimis target tersebut dapat dicapai dengan tetap menjaga prinsip kehati-hatian.(*)
