Jakarta – PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk (BWS) menghelat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Financial Hall, Graha CIMB Niaga, Jakarta, Kamis (29/3/2018).
RUPST tersebut antara lain menyepakati pembagian dividen sebesar Rp98,71 miliar. Dividen tersebut bersumber dari 22,5% laba bersih tahun buku 2017.
“Jumlah tersebut setara Rp15 per saham,” kata Vicky Fitradi, Direktur Bank Woori Saudara. Akhir tahun 2017, BWS mencatatkan laba bersih sebesar Rp438,73 miliar. Angka itu meningkat 41,61% dari periode sama tahun sebelumnya yang senilai Rp309,82 miliar.
Kinerja BWS di tahun 2017 terbilang apik. Perseroan mampu menyalurkan kredit senilai Rp18,8 trilun. Naik sebesar 14,38% dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp16,44 triliun. Adapun dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun hingga akhir 2017 tercatat Rp16,92 triliun, melonjak 13,78% dibanding periode tahun sebelumnya yang tercatat Rp 14,87 triliun.
Baca juga: Bank Woori Saudara Right Issue 1,2 Miliar Saham
Aksi korporasi right issue pada 2017 dengan nilai Rp1,32 trilun juga menjadi catatan penting bagi BWS. Bank yang punya obsesi naik kelompok menjadi Bank BUKU III pada 2020 ini juga berhasil meningkatkan aset. Total aset BWS pada 2017 tercatat Rp27,09 triliun, alias naik 19,69% dari tahun 2016 yang sebesar Rp22,63 triliun.
“Untuk dana right issue, semuanya sudah digunakan untuk pengembangan usaha. Dana tersebut digunakan untuk pelunasan obligasi maumpun investasi aset demi menunjang kegiatan usaha bank,” terang Park Tae Yong, President Director Bank Woori Saudara. (Ari A)