Jakarta–PT Bank Permata Tbk (PermataBank) mengumumkan peningkatan kinerja operasional sepanjang paruh pertama tahun ini, dengan membukukan laba bersih sebesar Rp621 miliar.
Sementara di periode sama tahun sebelumnya, bank yang dikomandoi Ridha DM Wirakusumah ini sempat tercatat mengalami kerugian sebesar Rp836 miliar.
Ridha mengatakan, kinerja ini merupakan hasil dari peningkatan kualitas aset, penjualan sebagian porsi aset bermasalah sebagaimana telah direncanakan, pertumbuhan pendapatan komisi bancassurance dan pengelolaan biaya yang baik.
“Kami optimis kinerja PermataBank dapat dapat terus meningkatdengan menjaga neraca keuangan yang positif seperti yang tercermin dalam dua kuartal ini. Kami akan terus menjalankan rencana kami agar bisa kembali menunjukkan kinerja yang lebih kuat tahun ini,” kata Direktur Utama PermataBank, Ridha DM Wirakusumah, di Jakarta, Kamis, 20 Juli 2017.
PermataBank juga berhasil mengelola kualitas asetnya melalui penjualan aset, serta restrukturisasi dan rehabilitasi yang dilakukan secara proaktif. Hal itu terlihat dari rasio NPL Gross maupun NPL Net yamg membaik jadi sebesar 4,7 persen dan 1,8 persen per 30 Juni 2017. Sementara rasio cakupan NPL tercatat sebesar 166 persen. (Bersambung ke halaman berikutnya)