Jakarta – Jika Anda tengah mencari ide bisnis online atau bertanya-tanya bagaimana cara memulai bisnis online di tahun 2024, maka artikel satu ini cocok untuk Anda.
Ya, memulai bisnis online pada tahun 2024 ini bisa menjadi langkah bijak dan strategis karena berbagai alasan. Salah satunya, keuntungan ‘cuan’ yang bisa didapatkan.
Jadi, ide bisnis apa yang paling menguntungkan yang bisa dimulai pada tahun 2024? Berikut, Infobanknews rangkum dari berbagai sumber untuk Anda.
E-commerce, istilah umum yang mengacu pada semua bisnis tempat produk dibeli dan dijual melalui internet, secara konsisten menempati peringkat pertama di antara bisnis terbaik dan paling menguntungkan untuk dimulai di tahun 2024.
Baca juga: Intip Bisnis Ganja Mike Tyson, Keuntungannya Bikin Geleng-Geleng Kepala
Mengapa? Karena mudah diluncurkan, tidak memerlukan biaya overhead seperti yang dilakukan secara fisik. Dan ini, juga bisa memberi Anda akses ke basis pelanggan yang beragam secara geografis.
Dengan lebih dari 2 miliar pelanggan e-commerce online, sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulai toko e-commerce Anda.
Jadi, petakan ide Anda, rencanakan bagaimana Anda akan menyebarkannya ke masyarakat luas, dan akhirnya, ubah ide bisnis tersebut menjadi usaha yang menguntungkan.
Ingin mempelajari cara memulai toko online yang menguntungkan dalam 12 minggu atau kurang? Lihat kursus gratisnya.
2. Bisnis Dropship
Dropshipping mempunyai reputasi buruk selama beberapa tahun terakhir, namun bila dilakukan secara efektif, ini masih merupakan pilihan bisnis yang sangat menguntungkan.
Dropshipping adalah subkategori e-niaga yang mengacu pada bisnis yang menjual produk yang sebenarnya tidak mereka miliki. Sebaliknya, produk dikirim langsung dari vendor ke pelanggan.
Dropshipping mengurangi biaya inventaris Anda dan, sebagai hasilnya, meningkatkan pendapatan bersih Anda. Dan pada tahun 2028, pasar dropshipping global diperkirakan akan tumbuh sebesar 20 persen per tahun hingga tahun 2028.
Dropshipping adalah hal yang umum di industri di mana pelanggan mengharapkan berbagai macam produk yang mungkin mahal untuk dimiliki oleh bisnis kecil, seperti toko buku.
Di Amerika Serikat misalnya, banyak toko buku lokal menggunakan dropshipping untuk mengirim langsung dari penerbit atau mitra seperti bookshop.org.
Hal ini memungkinkan mereka untuk menawarkan pilihan buku yang lebih luas tanpa harus menghadapi tantangan menyimpan satu atau 2 eksemplar judul khusus jika ada pelanggan yang menginginkannya.
Usaha dropshipping yang paling sukses cenderung ditujukan untuk produk khusus dengan pengikut setia dan persaingan minimal, jadi pastikan untuk melakukan riset sebelum memulai.
Namun berhati-hatilah terhadap risiko dropshipping, yang mencakup kontrol kualitas, branding, dan layanan pelanggan.
Baca juga: Banyak Bisnis UMKM Tumbang, Ternyata Ini Penyebabnya
3. Online Teaching
Permintaan akan pendidikan online telah membuka peluang bagi wirausahawan. Karena ini adalah usaha online, Anda dapat memilih mata pelajaran apa pun yang Anda ketahui dan mengajar kursus di mana pun lokasinya.
Jika Anda tidak memiliki pengetahuan tingkat lanjut dalam mata pelajaran tertentu, pertimbangkan untuk mengajar bahasa Inggris sebagai bahasa asing secara online kepada siswa di luar negeri.
4. Pet Sitting
Ketika keluarga pergi untuk waktu yang lama, maka bisnis kecil penitipan hewan peliharaan (pet sitting) bisa menjadi solusi bagi mereka.
Sebagai pengasuh hewan peliharaan, Anda akan menjaga anjing, kucing, atau hewan peliharaan klien Anda lainnya di rumah mereka.
Sebagai bagian dari pekerjaan, Anda harus memberi mereka makan, memberi mereka air, bermain dengan mereka, dan (dengan anjing) mengajak mereka jalan-jalan sesuai kebutuhan. Untuk membantu menjaga kepuasan klien, Anda perlu memperbarui kinerja hewan peliharaan mereka secara berkala.
Jika Anda memiliki sumber pendapatan lain yang hanya memerlukan koneksi internet dan laptop, memelihara hewan peliharaan mungkin merupakan ide bisnis kecil yang sangat tepat.
Hampir semua pemilik hewan peliharaan akan dengan senang hati mengizinkan Anda bekerja di laptop sambil menghabiskan waktu di rumah bersama hewan peliharaannya, artinya Anda dapat menjalankan dua aliran pendapatan secara bersamaan.
Baca juga: Dear Pengusaha, Simak 5 Tips Jitu dalam Kembangkan Bisnis
5. Brand Ambassador/Content Creator/Influencer
Daripada membantu bisnis dengan media sosialnya, mengapa tidak dibayar dengan melakukannya sendiri? Anda dapat menukar label seperti influencer, brand ambassador, atau content creator, tetapi pada dasarnya semuanya sama.
Apakah Anda memiliki kehadiran media sosial yang memiliki pengaruh yang cukup sehingga merek ingin bekerja sama dengan Anda?
Ini tidak berarti Anda memerlukan 100 ribu pengikut untuk mendapatkan penghasilan sebagai pembuat konten. Banyak mikroinfluencer dapat memperoleh empat hingga lima angka dengan berbicara kepada audiens khusus.
Berikut adalah beberapa bidang di mana merek ingin bermitra dengan duta besar atau influencer untuk mempromosikan produk mereka:
Jadi, jika Anda memiliki minat atau hobi yang membuat orang tertarik untuk mendengarnya di media sosial, pikirkan bagaimana Anda dapat memanfaatkan pengikut Anda untuk mendapatkan kompensasi. (*)
Editor: Galih Pratama
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More
Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More