Market Update

373 Juta Saham Diperdagangkan, IHSG Dibuka Flat Cenderung Koreksi di Level 6.802

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.01 WIB (9/11) indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka flat cenderung koreksi ke level 6802,07 dari level 6804,10 pada perdagangan hari ini.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 373 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 26 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp199 miliar.

Baca juga: IHSG Diprediksi Bergerak Mixed, Berikut Katalis Penggeraknya

Kemudian, tercatat terdapat 123 saham terkoreksi, sebanyak 158 saham menguat dan sebanyak 232 saham tetap tidak berubah.

Sebelumnya, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman melihat bahwa IHSG secara teknikal hari ini berpotensi menguat terbatas, dengan level support IHSG berada di 6.750-6 790 dan level resistance IHSG berada di 6.830-6.870.

Lebih jauh Fanny menjelaskan bahwa pada perdagangan kemarin (8/11) indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,12 persen, sementara S&P 500 menguat sebesar 0,10 persen, begitu juga dengan indeks Nasdaq yang naik sebesar 0,08 persen.

“Saham Rivian turun 2 persen meskipun melaporkan kinerja yang lebih baik dari perkiraan, sementara saham Robinhood turun 14 persen, Warner Bros Discovery turun setelah melaporkan kerugian yang lebih besar dari estimasi, sementara saham Roblox naik 12 persen didorong kinerja yang kuat,” ucap Fanny dalam risetnya di Jakarta, 9 November 2023.

Baca juga: Pasar Modal Indonesia Masih Bergairah, Ini Buktinya

Sedangkan, sebagian besar bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami koreksi, diantaranya Kospi yang melemah sebesar 0,91 persen dan Hang Seng terkoreksi 0,58 persen. Namun, bursa Australia mengalami penguatan.

Adapun, Polling Reuters Tankan untuk November 2023 menunjukkan bahwa keyakinan bisnis produsen Jepang membaik untuk pertama kalinya sejak Agustus dan hari ini China akan mengumumkan inflasi Oktober 2023 yang diperkirakan sebesar minus 0,1 persen yoy. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

7 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

8 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

8 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

9 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

9 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

12 hours ago