Market Update

306 Saham Menguat, IHSG Ditutup Naik ke Level 7.331

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup dengan melanjutkan penguatannya ke level 7.338,35 atau naik 0,10 persen dari dibuka pada level 7.331,12 pada perdagangan hari ini (21/3). 

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 204 saham terkoreksi pada penutupan perdagangan IHSG sore ini. Lalu, 306 saham menguat, dan 254 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 16,58 miliar saham diperdagangkan dengan 1,19 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp11,07 triliun.

Kemudian, hampir seluruh indeks juga mengalami penguatan, dengan IDX30 menguat 0,15 persen menjadi 506,43, LQ45 menguat 0,19 persen menjadi 994,77, dan JII menguat 0,26 persen menjadi 527,94. Sedangkan, SRI-KEHATI melemah 0,34 persen menjadi 453,62.

Baca juga: Gara-gara Ini, BEI Bakal Perketat Seleksi Perusahaan IPO

Selanjutnya, mayoritas sektor juga mengalami penguatan, di antaranya adalah sektor bahan baku menguat 1,14 persen, sektor properti menguat 1,11 persen, sektor teknologi menguat 0,91 persen, sektor transportasi menguat 0,86 persen.

Serta, sektor industrial menguat 0,79 persen, sektor energi menguat 0,72 persen, sektor keuangan menguat 0,45 persen, dan sektor siklikal menguat 0,32 persen.  

Sedangkan, sisanya mengalami pelemahan, dengan sektor kesehatan melemah 1,22 persen, sektor non-siklikal melemah 0,54 persen, dan sektor infrastruktur melemah 0,49 persen.

Baca juga: BEI Catat RNTH Tembus Rp11,04 Triliun, Lebih dari 30 Persen ‘Dikuasai’ Sektor Ini

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Totalindo Eka Persada Tbk (TOPS), PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA), dan PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA).

Sedangkan saham top losers adalah PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR), PT Mitra International Resources Tbk (MIRA), dan PT Indo Boga Sukses Tbk (IBOS).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX), PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH), dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

8 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

8 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

10 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

10 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

11 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

12 hours ago