News Update

2017, UangTeman Bidik Penyaluran Pinjaman Rp100 Miliar

Jakarta–PT Digital Alpha Indonesia penyedia layanan pinjam meminjam secara daring, UangTeman bidik penyaluran pinjaman Rp100 miliar pada tahun depan.

“Tahun ini kami sudah menaikkan penyaluran pinjaman 3 kali lipat dari 2015. Tahun 2017, sama naik 3 kali lipat jadi Rp100 miliar,” ucap CEO & Co-founder UangTeman, Aidil Zulkifli di Jakarta, Senin, 19 Desember 2016.

(Baca juga: OJK Masih Matangkan Regulasi Fintech)

Sepanjang tahun ini, UangTeman sudah menyalurkan pinjaman sebesar Rp25 miliar. Secara total sejak hadir di Indonesia pada tahun lalu, UangTeman sudah menggelontorkan Rp32 miliar.

Dalam mendukung target tersebut, UangTeman menghadirkan aplikasi android versi 2.0 dan aplikasi ios dengan target pengunduh sebanyak 150 ribu pengguna. Jumlah tersebut meningkat dari 46 ribu pengunduh aplikasi android versi 1.0. (Bersambung ke halaman berikutnya)

Page: 1 2

Paulus Yoga

Recent Posts

Bank Mandiri Region VI Jawa Barat Cetak Pertumbuhan Kredit 14,7 Persen per September 2025

Poin Penting Bank Mandiri Region VI Jawa Barat mencatat pertumbuhan kredit 14,7% (yoy) hingga September… Read More

11 seconds ago

Implementasi PPP Diharapkan Mampu Tingkatkan Penetrasi Asuransi di Indonesia

Poin Penting LPS membuka peluang implementasi Program Penjaminan Polis lebih cepat dari rencana awal 2028… Read More

13 mins ago

Mantan Gubernur BI Wanti-Wanti Risiko Fiskal, Pelaku Keuangan Diminta Waspada

Poin Penting Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo menekankan peran CEO sektor keuangan untuk… Read More

31 mins ago

Ignasius Jonan: Pemimpin Lembaga Keuangan Wajib Utamakan Isu Lingkungan

Poin Penting Mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan menegaskan isu lingkungan, ESG, dan green finance bukan… Read More

54 mins ago

AFTECH Resmikan Kode Etik Terintegrasi 2025, Perkuat Tata Kelola Fintech

Poin Penting AFTECH mengesahkan Kode Etik Terintegrasi 2025 sebagai upaya memperkuat integritas, tata kelola, dan… Read More

2 hours ago

Matinya Meritokrasi Dinilai Picu Korupsi dan Inkompetensi

Poin Penting Ketiadaan meritokrasi disebut menggerus kualitas kepemimpinan, karena jabatan berpotensi menjadi komoditas, bukan hasil… Read More

2 hours ago