“NPL perbandingan NPL absolut dengan jumlah kredit. Penyaluran kredit turun, tapi dari sisi absolut itu stabil. Memang ada di beberapa tempat naik tapi masih manageable. Kita juga siapkan berbagai cara untuk memperbaikinya,” sambung Direktur Independen Bank Mega, Yuni Lastianto.
Baca juga: Bank Mega Bagi Dividen Rp578,95 Miliar
Dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 2,7 persen dari Rp49,74 triliun menjadi Rp51,07 triliun. Demikian total aset perseroan naik 3,4 persen dari Rp68,23 triliun menjadi Rp70,53 triliun.
Adapun rasio keuangan lainnya tercatat rasio kecukupan modal (CAR) di level 26,21 persen. Return on equity (ROE) 10,91 persen dan return on assets (ROA) 2,36 persen. Marjin bunga bersih (NIM) 7,01 persen. Sedangkan rasio kredit terhadap DPK (LDR) di level 55,35 persen. (*)
Page: 1 2
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More
Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 23 Desember 2024, ditutup… Read More