Categories: Ekonomi dan Bisnis

2015, Ekonomi RI Diprediksi Hanya Mampu Tumbuh 4,9%

Kendati pertumbuhan ekonomi diperkirakan hanya dapat tumbuh di bawah 5%, namun angka tersebut sudah cukup baik di tengah kondisi global saat ini. Rezkiana Nisaputra

Jakarta–Perekonomian nasional diperkirakan masih akan melambat hingga akhir 2015 ini. Hal tersebut sejalan dengan ekonomi Indonesia yang hanya mampu tumbuh 4,67% di sepanjang kuartal II 2015.

Pengamat Ekonomi Firmanzah mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini diprediksi berada pada kisaran 4,8%-4,9%. Angka tersebut berada di bawah asumsi pertumbuhan pemerintah yang ditargetkan mencapai 5,2%.

“Kuartal I melambat dan kuartal II melambat. Saya perkirakan target pertumbuhan ekonomi tidak setinggi yang diharapkan dalam APBNP 2015. Juga dengan asumsi The Fed menaikan suku bunga, pertumbuhan ekonomi kita hanya 4,8%-4,9%. Jadi tidak akan sampai 5%,” ujarnya di Jakarta, Kamis, 20 Agustus 2015.

Kendati demikian, dia menilai, pertumbuhan ekonomi di level tersebut sudah cukup baik di tengah kondisi global saat ini. Menurutnya, saat terjadi krisis subprime mortgage di AS pada 2008 telah membawa dampak pada negara-negara berkembang, dimana ekonomi Indonesia hanya mampu tumbuh 4%.

“Tapi pada 2010 pertumbuhan ekonomi kita bisa rebound ke 6,1%. Jadi dengan PDB yang hampir USD900 miliar, pertumbuhan ekonomi sebesar itu sudah bagus,” tukas Firmanzah.

Oleh sebab itu, yang perlu dilakukan pemerintah agar tren pertumbuhan tetap positif, kata Firmanzah, yakni dengan menjaga semangat optimisme pada ekonomi Indonesia. Maka dengan demikian diharapkan kepercayaan investor tetap ada untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

“Perlu dibangun semangat optimisme, kalau pun melambat tapi fundamental ekonomi kita harus baik, cadangan devisa kita mencukupi untuk impor sebulan dan inflasi juga terkendali,” tutupnya. (*)

@rezki_saputra

Paulus Yoga

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

3 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

3 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

4 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

5 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

6 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

6 hours ago