Jakarta – Juru Bicara Pemerintah dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) Reisa Broto Asmoro menyatakan, hingga hari ini (12/4) Pemerintah telah menyuntikan lebih dari 15,4 juta dosis vaksin untuk tenaga kesehatan, lansia dan pelayan publik.
“Sudah 10 juta lebih masyarakat menerima vaksin (covid-19) dosis pertama dan 5 juta sudah mendapat dosis kedua,” jelas Reisa dalam keterangan pers virtual di Jakarta, Senin 12 April 2021.
Lebih lanjut Reisa menjelaskan, saat ini jarak antara dosis pertama dan kedua untuk vaksin berbeda beda sesuai dengan panduan yang dikeluarkan Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Dimana untuk vaksin CoronaVac baik dari Sinovac atau pengembangan Biofarma jaraknya kini menjadi 28 hari. Sementara untuk vaksin AstraZeneca adalah 12 minggu. Dirinya mengatakan, penyesuaian jarak waktu dilakukan agar jadwal lansia dan pelayan publik untuk dosis kedua dapat disamakan. (*)
Editor: Rezkiana Np
Oleh Anna Sardiana, Akademisi - Dosen Indonesia Banking School Jakarta DALAM satu dekade terakhir, keuangan… Read More
Poin Penting Kredit Bank Mandiri naik 13,1% menjadi Rp1.452 triliun. DPK tumbuh 15,9% dengan aset… Read More
Poin Penting STRK agresif ekspansi ke pasar ekspor di tengah lesunya pasar domestik. Capex Rp10… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 ke level 8.537,91, seiring turunnya… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 dan ditutup di level 8.537,91.… Read More
Poin Penting STRK menggandeng Coco Bali Pte Ltd untuk memperkuat ekspansi global melalui peluncuran tiga… Read More