Pegerakan pasar saham. (Foto: istimewa)
Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (19/2) indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka terkoreksi ke level 7.328,38 atau melemah 0,10 persen dari level 7.335,54.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 406 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 27 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp210 miliar.
Kemudian, tercatat terdapat 120 saham terkoreksi, sebanyak 135 saham menguat dan sebanyak 284 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: IHSG Diprediksi Rawan Terkoreksi, Cek 4 Rekomendasi Saham Berikut
Sebelumnya, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, melihat bahwa IHSG secara teknikal hari ini diprediksi bergerak mixed dan melemah terbatas dalam rentang 7.300 hingga 7.380.
“Pada perdagangan Jumat (16/2), IHSG ditutup naik 0,44 persen atau plus 32,26 poin di level 7.335,54. IHSG hari ini (19/2) diprediksi bergerak mixed dan melemah terbatas dalam range 7.300-7.380,” ucap Ratih dalam risetnya di Jakarta, 19 Februari 2024.
Ratih melihat selama sepekan pada 12 hingga 16 Februari 2024 IHSG menguat 1,39 persen yang didorong oleh beli bersih investor asing di pasar ekuitas domestik senilai Rp7,67 triliun khususnya pada saham Big Banks menjelang RUPS dan pembayaran dividen.
Baca juga: Tren Investor FOMO di Pasar Modal, BEI: Tak Ada Cerita Kaya Dalam Waktu Singkat
Adapun sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain adalah Bank Indonesia (BI) melaporkan penjualan ritel (retail sales) tahunan pada Desember 2023 tumbuh 0,2 persen atau lebih rendah dari pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 2,1 persen.
Penjualan ritel tersebut ditopang oleh komponen bahan bakar, perlengkapan rumah tangga, serta makanan, minuman dan tembakau. Sementara, penjualan ritel tahunan pada Januari 2024 diperkirakan tumbuh 3,7 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More