Jakarta – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyatakan terdapat 12 proyek unggulan Jokowi yang dicoret dari Proyek Strategis Nasional (PSN) pada 2023. Adapun proyek tersebut di antaranya Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya hingga jalan tol di Sumatera.
Asisten Deputi Percepatan dan Pemanfaatan Pembangunan Kemenko Perekonomian, Suroto mengatakan ketentuan dicoretnya 12 proyek PSN Jokowi tercantum dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian No. 8/2023 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.
Baca juga: Pemerintah Targetkan 41 PSN Senilai Rp500 Triliun Rampung di 2024, Ini Rinciannya
“Jadi Permenko 8/2023 memang ada 12 PSN yang dikeluarkan dari daftar PSN. Daftarnya ada pembangunan Pelabuhan Ambon Baru, Kereta Api Cepat Jakarta Surabaya yang Semi Cepat, kawasan industri, pembangunan jalan tol,” kata Suroto dalam Media Briefing Rabu, 7 Februari 2024.
Meski demikian, Suroto menambahkan, 12 proyek yang tidak dilanjutkan dari PSN, akan tetap dilanjutkan dengan program reguler.
“Walaupun keluar dari daftar PSN, jalan tol dan lain-lain tetap dijalankan dengan menggunakan regular, tidak dapat fasilitas PSN,” paparnya.
Sebagai informasi, sepanjang 2023 sebanyak 190 PSN telah selesai dibangun dengan total nilai investasi mencapai Rp1.515,4 triliun.
Baca juga: Berkuasa Dua Periode, Jokowi Habiskan Duit Segini Bangun 190 Proyek Strategis Nasional
1. Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya
2. Penyediaan Air Baku Sidan, Provinsi Bali
3. Jalan Tol Rantau Prapat-Kisaran
4. Jalan Tol Langsa-Lhokseumawe
5. Jalan Tol Lhokseumawe-Sigli
6. Jalan Tol Dumai-Sp. Sigambal-Rantau Prapat
7. Jalan Tol Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau
8. SPAM Djuanda/Jatiluhur II, Jawa Barat-DKI Jakarta
9. SPAM Jatigede, Jawa Barat
10. SPAM Kamijoro, D.I.Yogyakarta
11. Pelabuhan Ambon Baru
12. Kawasan Industri Tanggamus, Lampung. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More