WIKA Dirikan Posko Induk BUMN Bantu Bencana Gempa Ambon

WIKA Dirikan Posko Induk BUMN Bantu Bencana Gempa Ambon

Jakarta – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, (WIKA) menginisiasi pendirian posko induk penyaluran bantuan BUMN Hadir Untuk Negeri Tanggap Bencana Gempa Ambon. Posko yang terletak di desa Wayame, Ambon ini didirikan menyusul ditunjuknya WIKA oleh Kementerian BUMN untuk bertindak sebagai koordinator tanggap bencana pasca gempa berkekuatan 6,8 SR yang menerjang sejumlah pulau di Provinsi Maluku.

Corporate Communications Sekretariat Perusahaan Wijaya Karya dalam keterangan resminya, yang dikutip di Jakarta, Selasa, 1 Oktober 2019 menyebutkan, dengan keberadaan posko induk ini, Perseroan ingin memastikan bahwa semua bantuan yang dihimpun dari WIKA maupun perusahaan BUMN lain dapat dikelola dengan baik dan disalurkan dengan tepat sasaran maupun jumlah.

Untuk itu, WIKA telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku maupun Pemerintah Daerah untuk mengidentifikasi titik-titik penyaluran sekaligus jenis bantuan yang dianggap mendesak untuk segera dipenuhi.

Hingga Minggu (29/9), bantuan terus berdatangan dan disalurkan oleh perusahaan BUMN yang mana sebagian besarnya berupa sembako, tenda, terpal dan selimut. Bantuan-bantuan seperti ini dibutuhkan terutama oleh para korban yang berada di lokasi pengungsian akibat rumah mereka yang hancur dan tidak lagi layak untuk dihuni. Aktivitas penyaluran bantuan pun turut dipantau langsung oleh Hambra selaku Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN.

Dengan 3 wilayah administratif yang terdampak yaitu Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah dan Kabupaten Seram Bagian Barat, diharapkan bantuannya bisa disalurkan secara merata. Dukungan yang didapat melalui sinergi BUMN, para relawan atau NGO serta pemerintah daerah akan semakin memperluas ruang gerak untuk mencapai lokasi-lokasi yang dari segi medan dan aksesibilitas sulit untuk dijangkau.

BUMN Hadir Untuk Negeri Tanggap Bencana Gempa Ambon ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kepada masyarakat oleh Kementerian BUMN bersama perusahaan-perusahaan yang bernaung di dalamnya. Sebelumnya, baik Kementerian dan perusahaan BUMN telah mengambil peran aktif dalam membantu pemulihan lokasi lain paska terjadi bencana seperti tragedi Gempa di Lombok, Palu dan Donggala serta Banten. (*)

Related Posts

News Update

Top News