BTN Salurkan CSR di Bengkulu

BTN Salurkan CSR di Bengkulu

Bengkulu – PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) melakukan sejumlah aktivitas terkait tanggung jawab sosial atau Corporate social responsibility (CSR) di Provinsi Bengkulu. Kegiatan tersebut merupakan kontribusi Bank BTN dalam rangka BUMN Hadir untuk Negeri yang digagas Kementerian BUMN.

Adapun kegiatan CSR BTN yang digelar di Bumi Raflesia khusus menyasar perbaikan sarana dan prasarana brlajar mengajar, diantaranya pembangunan mushola dan pengadaan taman bacaan sekolah. Sekolah yang terpilih adalah SMPN25 Kota Bengkulu yang terletak di Kampung Melayu, kelurahan Sumber Jaya.

SMPN 25 merupakan sekolah yang baru diresmikan 4 tahun lalu. Sekolah yang berdiri di perkampungan Bahari ini baru memiliki 126 siswa. “Kami berharap bantuan BTN dan BUMN lain di SMPN 25 bisa bermanfaat dan memotivasi siswa untuk lebih berprestasi,” ujar Direktur Utama Bank BTN, Maryono dalam siaran persnya di Bengkulu, Rabu, 23 November 2017

Menurutnya, Bank BTN konsisten dalam mengawal progam BUMN Hadir untuk negeri yang digagas oleh Kementerian BUMN dengan menjunjung tinggi sinergi antar BUMN. Dalam kegiatan ini, BTN menggandeng Balai Pustaka. “Sinergi BUMN tidak hanya kita galakkan dari sisi bisnis namun juga sosial sehingga bisa menyentuh lebih banyak masyarakat,” kata Maryono.

Sejumlah perusahaan BUMN bersinergi dalam penyaluran kepedulian sosial senilai total Rp9,2 miliar untuk meningkatkan kualitas sarana fasilitas umum dan sosial bagi masyarakat di Provinsi Bengkulu. Komitmen tersebut diharapkan dapat mendorong terciptanya keadilan sosial dan mendukung penguatan peran BUMN sebagai agen pembangunan.

Selain menggelar kegiatan CSR di Bengkulu, Kementerian BUMN juga menggelar rapat koordinasi bersama dengan 118 BUMN di Bengkulu.

Dalam rapat tersebut sejumlah agenda dibahas termasuk sinergi antar BUMN serta komitmen dukungan untuk pencapaian tujuan pembangunan, khususnya akselerasi proyek strategis nasional dalam rangka mendorong konektivitas, kapasitas dan daya saing.

Kementerian BUMN dalam kesempatan tersebut memberikan apresiasi kepada perbankan, terutama Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) atas perannya dalam meningkatkan inklusi keuangan. Dalam rakor tersebut, Menteri BUMN, Rini Soemarno memberikan penghargaan kepada Himbara sebagai BUMN dengan sinergi terbaik dalam financial inlusion.

“Kami sebagai Himbara memang memiliki misi khusus untuk mendukung inklusi keuangan dengan sejumlah program seperti perekrutan agen laku pandai dan gerakan non tunai,” kata Maryono yang juga ketua Himbara.

Diharapkan dengan sinergi yang lebih kuat maka Himbara bisa mempercepat misi inklusi keuangan sebesar 75 persen pada tahun 2019. Saat ini, persentase inklusi keuangan Indonesia baru mencapai angka 60 persen. (*)

Related Posts

News Update

Top News