51 Tahun Bank Mega, Tumbuh 840 Kali di Bawah CT Corp

51 Tahun Bank Mega, Tumbuh 840 Kali di Bawah CT Corp

Jakarta — PT Bank Mega Tbk memiliki perjalanan panjang di industri perbankan Tanah Air. Bank yang dipimpin Kostaman Thayib ini telah memasuki usia ke-51 tahun pada Tanggal 15 April 2020. Dari sisi aset, pertumbuhanya cukup signifikan.

“Bank Mega bersyukur karena dapat melalui berbagai dinamika dan tantangan zaman, sehingga hari ini masih kokoh dalam memberikan pelayanan di bidang jasa keuangan dan berperan aktif dalam membangun negeri,” ujar Direktur Utama Kostaman Thayib dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (21/4/2020).

Sejak diambil alih oleh kelompok usaha CT Corp (dulu bernama Para Grup) pada tahun 1996 dengan nilai aset sebesar Rp120 miliar, kini pada akhir 2019 telah mencapai Rp101 triliun. Dapat dikatakan bahwa aset Bank Mega bertumbuh sebanyak 840 kali lipat dalam rentang waktu 24 tahun, atau secara rata-rata bertumbuh sebanyak 36 kali lipat setiap tahunnya.

Pada 1996, jumlah kantor Bank Mega tercatat sebanyak 12 jaringan kantor dengan mempekerjakan 300 orang karyawan. Sementara pada akhir 2019 Bank Mega memiliki 379 jaringan kantor dengan mempekerjakan 7.411 orang karyawan.

Kostaman menegaskan, bahwa berkat dedikasi, kompetensi dan profesionalisme insan Bank Mega, berbagai pencapaian positif dan prestasi tersebut, mendapatkan pengakuan dan penghargaan dari pihak luar. Beberapa di antaranya adalah Best of The Best 50 Perusahaan Terbaik Forbes Indonesia 2019, Infobank Golden Trophy Award 2019 – Bank Dengan Kinerja “Sangat Bagus” selama 5 tahun berturut-turut, Penghargaan pada 3rd Satisfaction Loyalty Engagement (SLE) Awards 2020 Versi Infobank dan MRI untuk 11 kategori.

Sementara itu, dalam menghadapi situasi terkini, di mana pandemi Covid-19 masih menjadi ujian yang dapat mengancam tidak hanya kesehatan masyarakat namun juga perekonomian, Bank Mega tetap memberikan pelayanan dengan melayani para nasabah setia dalam memenuhi kebutuhan transaksi perbankannya.

“Layanan di cabang tetap berjalan walaupun dengan waktu operasional yang lebih pendek. Aplikasi digital Bank Mega menjadi solusi bagi nasabah yang harus berada di rumah, yaitu ChatBot Mila, Mega Internet Banking dan Msmile,” tutur Kostaman.

Msmile, merupakan aplikasi terbaru yaitu Mobile Super App yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi finansial, menambah rekening baru, mengakses berbagai fitur kartu kredit, melihat informasi finansial dan promosi yang ditawarkan hanya dengan menggunakan perangkat handphone dimanapun nasabah tersebut berada. Melalui Msmile, layanan kepada nasabah menjadi lebih praktis, aman dan nyaman.

Kostaman menambahkan, sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, Bank Mega melakukan kegiatan sosial melalui dua program besar yaitu Mega Peduli dan Mega Berbagi. “Pada kegiatan Mega Berbagi, pendidikan menjadi fokus utama karena Bank Mega meyakini dengan peningkatan taraf pendidikan masyarakat maka akan dapat memutus mata rantai kemiskinan. Sejak diluncurkannya, Mega Berbagi telah mengalokasikan dana lebih dari Rp100 miliar untuk membantu pembangunan 72 sekolah yang tersebar dari Aceh hingga Papua, yang bangunan sekolahnya rusak akibat bencana alam maupun kerusakan lainnya,” jelasnya.

Sedangkan sebagai wujud kepedulian atas pandemi Covid-19, Bank Mega bersama CT Corp telah memprakarsai dan mendanai pembangunan 40 bangsal ICU dan 200 bangsal HCU beserta alat-alat kesehatan seperti 2 MSCT Scan 128 slices, 2 Mobile X-Ray, 40 Ventilator, 200 Monitor Bed, dan lain-lain khusus untuk merawat pasien Covid 19 di dua Rumah Sakit Rujukan Pemerintah yaitu RS Universitas Airlangga, Surabaya dan RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

“Pada usia 51 tahun Bank Mega, menegaskan tekad kami untuk senantiasa berkomitmen untuk memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan bangsa guna mewujudkan visi Bank Mega menjadi Bank Kebanggaan Bangsa,” tutup Kostaman. (*)

Related Posts

News Update

Top News